https://m.youtube.com/channel/UCiJATZsECTA6aU0WCU-fGWQ
OM TELOLET OM
langsung sedot saja
SUKET TEKI
Lirik Lagu Suket Teki – Didi Kempot
Aku tak sing ngalah
Trimo mudur timbang loro ati
Tak uyako wong kowe wis lali
Ora bakal bali
Paribasan awak urip kari balung
Lilo tak lakoni
Jebule janjimu jebule sumpahmu
Ra biso digugu
Wong salah ora gelem ngaku salah
Suwe-suwe sopo wonge sek betah
Mripatku uwis ngerti sak nyatane
Kowe selak golek menangmu dewe
Tak tandur pari jebul tukule suket teki
Reff :
Paribasan awak urip kari balung
Lilo tak lakoni
Jebule janjimu jebule sumpahmu
Ra biso digugu
Wong salah ora gelem ngaku salah
Suwe-suwe sopo wonge sek betah
Mripatku uwis ngerti sak nyatane
Kowe selak golek menangmu dewe
Tak tandur pari jebul tukule suket teki
KOSIDAH BURDAH BAGIAN 2
SYAIR SYEIH AHMAD AL BUSYIRI
peringatan tentang bahaya hawa nafsu
Sungguh nafsu amarahku pada nasehat tak terima, karena berangkat dari ketidaktahuannya.
Adanya peringatan berupa uban di kepala dan ketidakberdayaan tubuh akibat umur senja.
Nafsu amarahku tak mampu bersiap-siap diri, dengan mengerjakan amal baik yang bernilai.
Untuk menyambut kedatangan tamu yang pasti, tamu yang singgah di kepala nan tiada malu lagi.
Jikalau aku tahu bahwa diriku tak mampu menghormat tamu
Maka lebih baik kusembunyikan diriku dengan cara menyemir uban dikepalaku
Siapakah gerangan? Sanggup mengendalikan nafsuku dari kesesatan
Sebagaimana kuda liar yang terkendalikan dengan tali kekangan
Jangan kau berharap, dapat mematahkan nafsu dengan maksiat.
Karena makanan justru bisa perkuat bagi si rakus makanan lezat.
Nafsu bagaikan bayi, bila kau biarkan akan tetap suka menyusu.
Namun bila kau sapih, maka bayi akan berhenti sendiri
Maka palingkanlah nafsumu, takutlah jangan sampai ia menguasai nya
Sesungguhnya nafsu, jikalau berkuasa maka akan membunuhmu dan membuatmu tercela
Dan gembalakanlah nafsu, karena dalam amal nafsu bagaikan hewan ternak.
Jika nafsu merasa nyaman dalam kebaikan, maka tetap jaga dan jangan kau lengah
Betapa banyak kelezatan, justru bagi seseorang membawa kematian
Karena tanpa diketahui, adanya racun tersimpan dalam makanan
Takutlah terhadap tipu dayanya lapar dan kenyang
Sebab sering terjadi rasa lapar lebih daripada kenyang
Deraikanlah airmata, dari pelupuk mata yang penuh noda dosa
Peliharalah rasa sesal dan kecewa karena dosa
Lawanlah hawa nafsu dan setan durhaka, dan jagalah pada keduanya
Jika mereka tulus menasehati maka engkau harus mencurigai
Janganlah engkau taat kepada mereka nafsu dan setan, baik selaku musuh atau selaku hakim
Sebab engkau sudah tahu dengan nyata, bagaimana tipu dayanya dalam musuh dan menghukumi
Kumohon pengampunan kepada Allah, atas ucapan yang tanpa mengamalkan
Sungguh.. hal itu laksana orang mandul tak berketurunan
Engkau ku perintah lakukan amal kebaikan, namun aku sendiri enggan mengerjakan
Maka tiada berguna ucapanku agar kau berlaku benar, sedangkan diriku sendiri dalam kelalaian
Dan diriku tiada menambah amal kebaikan dalam kesunahan, sebelum kematian datang
Dan tiada aku shalat dan puasa, kecuali hanya ibadah yang wajibkan
bengak bengok duet smule
lagu rhoma irama
kali ini mencoba duet lewat smule, tentunya dengan artis smule hehehe.
abaikan jika suaranya sangat merdu karna ini hanya hiburan semata.
puter di sini atu kunjungi youtube saya terserah anda.... sekedar di lihat jg boleh.
Begitulah suara jelek saya serak serak kubyur haha
KOSIDAH BURDAH BAGIAN 1
BERCUMBU DAN MENGADU CINTA
SYAIR SYEH AHMAD AL BUSYIRI
مَوْلايَ صَلِّ وَسَلِّـمْ دَآئِــماً أَبَـدًا # عَلـــَى حَبِيْبِـكَ خَيْــرِ الْخَلْقِ كُلِّهِمِ
MAULAYA SOLLI WA SALLIM DA'IMAN ABADA... ALALHABIBIKA KHOIRIL KHOLQI KULLIHIMI
هُوَالْحَبِيْبُ الَّذِيْ تُرْجَى شَفَاعَتُهُ # لِكُلّ هَوْلٍ مِنَ الْأِهْوَالِ مُقْتَحِـــــــمِ
HUWAL HABIBUL LADZI TURJA SYAFA 'ATUHU
LIKULLI HAULIM MINAL AHWALI MUQTAHIMI
أَمِنْ تَذَكُّرِ جِيْرَانٍ بِذِيْ سَــــلَــمٍ # مَزَجْتَ دَمْعًا جَرَيْ مِنْ مُقْلَةٍبِـــدَم
AMIN TADZA KURIJI RONIM BIDZI SALAMI
MAZAJTA DAM'AN JARO MIM MUQLATIM BIDAMI
Apakah karena mengingat para kekasih di Dzi Salam sana.
Engkau deraikan air mata dengan darah duka.
أَمْ هَبَّتِ الرِّيْحُ مِنْ تِلْقَاءِ كَاظِمَـــة # وَأَوْمَضَ الْبَرْقُ فِيْ الْضَمَآءِ مِنْ إِضَـمِ
AM HABBATIR RIHU MIN TILQO'I KA DZIMMATIN
WA AUMADHOL BARQU FI DHOMAI MIN IDHOMI
Ataukah karena hembusan angin mengarah lurus berjumpa di Kadhimah.
Dan kilatan cahaya gelap gulita malam dari kedalaman jurang idham
فَمَا لِعَيْنَيْكَ إِنْ قُلْتَ اكْفُفَا هَمَتَــا # وَمَا لِقَلْبِكَ إِنْ قُلْتَ اسْتَفِقْ يَهِـــــمِ
FAMA LI'AINAIKA IN QUKTAK FUFA HAMMATA
WAMA LI QOLBIKA IN QULTAS TAFIQ YAHIMI
Mengapa kedua bola matamu tetap meneteskan airmata? Padahal engkau telah berusaha membendungnya.
Apa yang terjadi dengan hatimu? Padahal engkau telah berusaha menghiburnya.
أَيَحَسَبُ الصَّبُّ أَنَّ الْحُبَّ مُنْكَتـــِمٌ # مَا بَيْنَ مُنْسَجِمٍ مِنْهُ وَمضْطَــــرِمِ
AYAHSABUS SHOBBU ANNAL HUBBA MUNGKATIMUN
MA BAINA MUNSAJIMIN MINHU WAMUDHTHORIMI
Apakah diri yang dirundung nestapa karena cinta mengira bahwa api cinta dapat disembunyikan darinya.
Di antara tetesan airmata dan hati yang terbakar membara.
لَوْلا الْهَوَى لَمْ تُرِقْ دَمْعاً عَلَي طَـلَلٍ # وَلاَ أرَقْتَ لِذِكْرِ الْبَانِ وَالْعَلـَـــمِ
LAULAL HAWA LAM TURIQ DAM'AN 'ALA THOLALIN
WALA ARIQTA LIDZIKRIL BANI WAL ALAMI
Jikalau tidak karena dalamnya cinta, tidaklah akan bercucuran airmata diatas kesan-kesan kampung kekasih.
Dan tidaklah engkau dapat tidur karena terkenangkan pohon AlBaan dan Gunung Al Alam
فَكَيْفَ تُنْكِرُ حُباًّ بَعْدَ مَا شَــهِدَتْ # بِهِ عَلَيْكَ عُدُوْلُ الدَّمْعِ وَالسَّـــقَمِ
FA KAIFA TUNGKIRU HUBBA BA'DA MA
SYAHIDAT BIHI ALAIKA UDULLU DAM'I WA SAQOMI
Bagaimana kau dapat mengingkari cinta sedangkan saksi adil telah menyaksikannya
Berupa deraian air mata dan jatuh sakit amat sengsara
وَأَثْبَتَ الْوَجْدُ خَطَّيْ عَبْرَةٍ وَّضَــنىً # مِثْلَ الْبَهَارِمِ عَلَى خَدَّيْكَ وَالْعَنَــــمِ
WA ASTBATAL WAJDU KHOTTOI ABROTIW WADHONNA
MITSLAL BAHARIMI 'ALA KHODDAIKA WAL ANAMI
Duka nestapa telah membentuk dua garisnya isak tangis dan sakit lemah tak berdaya.
Bagai mawar kuning dan merah yang melekat pada dua pipi.
نَعَمْ سَرَى طَيْفُ مَنْ أَهْوَى فَأَرّقَنِي # وَالْحُبّ يَعْتَرِضُ اللّذّاتَ بِالَلَــــــمِ
NA'AM SARO THOIFU MAN AHWA FA'ARROQONI
WAL HUBBA YA'TARIDHUL LADZATA BILLAMAMI
Na’am, dikeheningan malam khayalanku jauh melayang kepada kekasih, sehingga ingin tidur pun susah
Memang benar bayangan orang yang kucinta selalu hadir membangunkan tidurku untuk terjaga
Dan memang cinta sebagai penghalang bagi dirinya dan merubah kelezatan cinta yang berakhir derita
يَا لَا ئِمِي فِي الهَوَى العُذْرِيِّ مَعْذِرَةً # مِنّي إِلَيْكَ وَلَوْ أَنْصَفْتَ لَمْ تَلُمِ
YA LAIMI FIL HAWA 'UDZRIYI MA'DZIROTAN
MINNI ILAIKA WALAU ANSHOFTA LAM TALUMI
Wahai pencaci derita cinta kata maaf kusampaikan padamu.
Aku yakin andai kau rasakan derita cinta ini tak mungkin engkau mencaci maki.
عَدَتْكَ حَـــالِـي لَاسِرِّيْ بِمُسْتَتِرٍ # عَنِ الْوِشَاةِ وَلاَ دَائِيْ بِمُنْحَسِــمِ
'ADATKA HALIYA LA SIRRI BIMUSTATIRIN
'ANIL WUSYATI WALA DAIMI BIMUNHASIMI
Kini kau tahu keadaanku, tiada lagi rahasiaku yang tersimpan darimu.
Dari orang yang suka mengadu domba dan derita cintaku tiada kunjung
مَحّضْتَنِي النُّصْحَ لَكِنْ لَّسْتُ أَسْمَعُهُ # إَنّ الُحِبَّ عَنِ العُذَّالِ فِي صَمَمِ
MAHADHTANIN NUSHA LAKINL LASTU ASMA'UHU
INNAL HUBBA 'ANIL 'UDZALI FI SHOMAMI
Begitu tulus nasihatmu, tapi aku tak mampu mendengar semua itu.
Karena sesungguhnya orang yang dimabuk cinta tuli dan tak menggubris cacian pencela.
إِنِّى اتَّهَمْتُ نَصِيْحَ الشّيْبِ فِي عَذَلِي # وَالشّيْبُ أَبْعَدُ فِي نُصْحِ عَنِ التُّهَمِ
INIT TAHAMTU NSHIHASY SYAIBA FI 'ADZALI
WASYAIBU AB'ADU FI NUSHI 'ANIT TUHAMI
Aku curiga ubanku pun turut mencelaku.
Padahal ubanku pastilah tulus memperingatkanku.
Jika ada salah kata dalam terjemahan ini mohon di koreksi.
Dan lanjut bagian kedua